ikhlas

Monday, July 30, 2018

An-Nawaqidhul Islam 44 : Penjelasan Kaidah Kesepuluh Kitab Nawaqidhul Islam Bagian 2



Oleh karena itu seorang muslim apabila sudah bersyahadat maka keimanan dia, syahadah yg dia ucapkan dia yakini dalam hatinya mendorong dia untuk mempelajari agama Allāh Subhānahu wa Ta’āla.

Mempelajari isinya & juga mendorong dia untuk mengamalkannya, mendorong dia untuk mempelajari agama Allāh, mendorong dia untuk mengamalkan apa yang ada di dalam agama ini & Allāh Subhānahu wa Ta’āla didalam Al-Qur’an mendorong kita untuk mempelajari agama

وَمَا كَانَ الْمُؤْمِنُونَ لِيَنْفِرُوا كَافَّةً ۚ فَلَوْلَا نَفَرَ مِنْ كُلِّ فِرْقَةٍ مِنْهُمْ طَائِفَةٌ لِيَتَفَقَّهُوا فِي الدِّينِ

“hendaknya ada segolongan diantara mereka yang mereka mempelajari agama Allāh Subhānahu wa Ta’āla supaya mereka kembali kedalam kaumnya mengingatkan kaumnya, memperingatkan kaumnya tentang agama Allāh ”

[QS. At-Tawbah 122]

Dan Allāh memuji para Ulama karena mereka adalah orang-orang yang sangat takut kepada Allāh Subhānahu wa Ta’āla

إِنَّمَا يَخْشَى اللَّهَ مِنْ عِبَادِهِ الْعُلَمَاءُ

” Sesungguhnya orang-orang yang takut kepada Allāh Subhānahu wa Ta’āla adalah para Ulama”

[QS. Fatir 28]

Kenapa?

Karena mereka mempelajari agama Allāh, mengenal Allāh Subhānahu wa Ta’āla, mengenal nama-namaNya, mengenal sifat-Nya, mengenal hari Akhir, mengenal hikmah yang didalam syariat Allāh Subhānahu wa Ta’āla, sehingga mereka takut kepada Allāh Subhānahu wa Ta’āla. Ini adalah anjuran bagi seorang muslim & Muslimah untuk mempelajari agama Allāh.

Semakin kita mengenal agama Allāh Subhānahu wa Ta’āla /semakin kita mendalami /semakin kita mempelajari maka akan semakin tinggi derajat kita disisi Allāh Subhānahu wa Ta’āla

يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ

“Allāh Subhānahu wa Ta’āla akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman dan orang-orang yang berilmu diantara kalian dalam beberapa derajat”

[QS. Al-Mujadila 11]

Akan diangkat oleh Allāh Subhānahu wa Ta’āla diatas orang-orang Jahil. Semakin seseorang mengenal agama ini semakin takut kepada Allāh Subhānahu wa Ta’āla & semakin dia beramal didalam agama ini akan diangkat oleh Allāh Subhānahu wa Ta’āla.

Dan Rasulullãh shallallahu alaihi wa sallam mengabarkan didalam sebuah hadits

من يرد الله به خيرا يفقهه في الدين

“Barangsiapa siapa yang Allāh kehendaki kebaikan pada dirinya maka akan difakihkan / akan difahamkan di dalam agamanya”

Barangsiapa yang dikehendaki oleh Allāh kebaikan di dunia maupun di akhirat maka Allāh akan jadikan dia faham & jadikan dia faqih tentang agamanya.
Menunjukkan bahwasanya orang yang tidak demikian / yang tidak dikehendaki kebaikan oleh Allāh maka dijadikan dia bodoh / dijadikan dia jahil terhadap agamanya sendiri.

Ini adalah anjuran bagi seorang muslim & Muslimah untuk mempelajari & juga mengamalkan agamanya

Beliau mengatakan

العَاشِرُ: الإِعْرَاضُ عَنْدِينِ اللهِ تَعَالَى لَا يَتَعَلَّمُـهُ وَلَا يَعْمَـلُ بِهِ، وَالدَلِيلُ قَوْلُهُ تَعَالَى: ﴿وَمَنْأَظْلَمُ مِمَّن ذُكِّرَ بِآيَاتِ رَبِّهِ ثُمَّ أَعْرَضَ عَنْهَا إِنَّا مِنَالْمُجْرِمِينَ مُنتَقِمُونَ﴾


Sumber : Halaqoh Silsilah Islamiyyah bimbingan Ustadz Abdullah Roy Lc. MA